Selasa, 14 Desember 2010

Menyiapkan Anak Tangguh di Era Digital (Bagian 3 - Tips)

TIPS

Membuat Anak Tangguh di Era Digital:

1. Hadirkan Alloh/Tuhan didalam diri anak.

Ajarkan untuk selalu ingat Alloh, taat kepadaNYA dari kecil. Hindari: Jangan sampai kamu hamil ya, Bikin malu keluarga!Bapak/Ibu malu !!!-> Salah Besar. Ajarkan bahwa, dimanapun dia berada, Alloh tau apa yang dia perbuat!

2. Perbaiki pola pengasuhan/parenting.

Libatkan kedua-belah pihak. Jangan jadi ortu yang abai bin pingsan.

3. Validasi anak : penerimaan, pengakuan dan Pujian

Jangan jadikan anak anda, anak yang BLASTED!. (Boringg->Lazzy-> Stressed!!)

4. Mandiri & Bertanggung jawab kepada ALLOH, diri sendiri, keluarga & masyarakat.

5. Memberikan fasilitas pada anak harus dengan landasan dan persyaratan agama yang jelas

6. Mempunyai MODEL yang baik dan benar

KOMIK

· Cek bacaan anak

· Baca dulu sebelum membeli

· Secara Berkala periksa meja belajar/lemari/kolong tempat tidur . Notes: JANGAN SAMPAI KETAHUAN!!!

· Kenalkan anak pada berbagai jenis bacaan

· Diskusikan bacaan dengan anak

GAMES

· Perhatikan letak computer/media video games di rumah

· Perhatikan jarak antara mata anak/ruang cukup pencahayaan , layar tidak terlalu terang

· Pilihkan meja & kursi yang ergonomis

· Buat kesepakatan dengan anak tentang:

o Berapa dalam seminggu

o Kapan waktu yang tepat

o Games apa yg boleh dimainkan

o Sanksi apa yang diberlakukan , jika melanggar

· Dampingi anak dalam membeli games dan cek selalu rating Games dalam kemasan games. Banyak video games ber-rating AO (Adult Only) atau M (mature) yang dibajak dengan rating ESRB (Entertainment Software Rating Board, sebuah lembaga pemberi rating untuk games hiburan) diubah menjadi Teen, seperti GTA San Andreas, Mass Effect, Gta IV dsb.

Notes:

Marak video game kekerasan yang menampilkan secara gamblang adegan seksual di tengah-tengah video gamenya seperti GTA: San Andreas dan Mass Effect. GTA: San Andreas mendapatkan kecaman keras dari banyak kalangan dunia seperti Jack Thompson dan Hillary Clinton, sehingga memaksa produsennya mengganti rating ESRBnya menjadi AO (awalnya M (Mature)). Hal ini mengakibatkan profitnya turun hingga $28.8 juta.

Pada tanggal 20 Oktober 2003, Aaron Hamel dan Kimberly Bede menjadi korban penembakan yang dilakukan oleh 2 remaja, William dan Josh Buckner, karena keduanya terinspirasi setelah memainkan GTA:III. Akibat kejadian tersebut Aaron meninggal dunia, sedangkan Kimberley
mengalami luka parah.

TV

· Atur jam menonton TV

o No TV dibawah 2 thun

o 5-7 tahun paling lama menonton TV: 2 jam/hari

· Kenalkan dan diskusikan ttg program TV yang baik dan buruk

· Perhatikan jarak menonton

INTERNET

· Perhatikan letak computer : tidak menghadap dinding

· Lakukan filterisasi terhadap situs porno (pasang alat pemblokir situs porno)

· Buat Kesepakatan tentang waktu bermain internet

· Secara berkala, cek situs apa saja yang telah dibuka anak di computer

IKHTIAR TERAKHIR

1. Perbanyak mendengarkan perasaan. GUNAKAN 2 TELINGA lebih sering daripada satu MULUT

2. Orang tua harus TTS = TEGAS, TEGAR, SABAR

3. Meningkatkan diri dengan berbagai macam pengetahuan (Seminar, pelatihan, buku parenting dan agama)

4. Setelah semua upaya --> DOA

Menyiapkan Anak Tangguh di Era Digital (Bagian 2 - Tujuan dan Siapkah kita)

APA TUJUANNYA? APA YANG MEREKA INGINKAN TERHADAP ANAK-ANAK KITA

1. Yang mereka inginkan, anak dan remaja kita memiliki MENTAL MODEL PORNO = perpustakaan porno, yang bisa diakses kapan saja dan dimana saja.

2. Kerusakan otak permanen -> yang hasil akhir yang diinginkan adalah : INCEST!!!

3. Sasaran tembak utama: Anak2 kita yg belum baligh. Jika sudah mengalami 33-36 ejakulasi-> pecandu pornografi --> PASAR MASA DEPAN!!!

Proses Kecanduan & Akibatnya.

1. Didalam otak ada bagian yang disebut PRE FRONTAL CORTEX (PFC).

PFC, tempat dibuatnya moral, nilai2, bertanggung jawab untuk: perencanaan masa depan, organisasi, pengaturan emosi, control diri, konsekuensi, pengambilan keputusan.

PFC-à Matang di usia 25 thn.

2. Sekali anak mencoba “kenikmatan” semu-> Dopamin diproduksi ->Anak merasa senang-> Kemudian timbul rasa bersalah.

3. Saat anak merasa senang tsb (kebanjiran Dopamin), maka yang akan terganggu adalah: Analisa, penilaian, pemahaman, pengambilan keputusan, Makna hubungan, Hati Nurani---> Spiritualitas /Iman akan terkikis--> ANAK TUMBANG-> Mental Model Porno->INCEST!!!!

4. Bagian otak yang rusak karena Narkoba: 3 bagian saja, tapi oleh Pornografi/SEX: 5 bagian otak yang rusak!

5. Industri yang terlibat Pornografi: Entertainment, Pornografi, Perfilman, Majalah Porno, Musik, Jaringan TV Kabel, Pembuat dan pemasar Video Games dll

SIAPKAH KITA SEBAGAI ORTU?

1. Kesalahan Budaya.

Yang mengasuh anak: IBU!! Ayah mencari Nafkah, bila perlu baru lapor Ayah!!SALAH BESAR!-> REVOLUSI PENGASUHAN!! .............

(Nyambung dengan artikel pak Gendi, Where’s All The Father Gone?Kemana Para Ayah?...Indonesia , A Fatherless Country???)

Anak2 Jack Mania?Anak2 bonek?--> Kemana AYAHmu nakkk?Kemana ibumu naak????

2. Kelalaian kita sebagai ortu:

Orang Tua Kurang:

1. Mempunyai waktu dengan anak. --> Are u a weekend parent? Anak di ikutkan les sana-sini. Pertanyaan orang tua ke anak hanya tentang les mu gimana nak?Nilaimu berapa nak? Kamu ga bolos kan? Kamu biasa ngerjain ujian kan hari ini?--> Anak2 menjadi anak yg BLASTED (Boring-> Lazzy -> Stress!)

2. Mengajarkan agama & penerapannya?--> Eksport!

Merasa cukup menyekolahkan anak2 di sekolah berbasis agama. Anak disuruh les ngaji/agama. Penerapan?NOL BESAR!!!....

Menyuruh anak sholat tepat waktu, ortu?Bolong2 sholatnya?

Ortu berbaju tertutup, anaknya maen ke mall hanya memakai rok mini/tanktop?

Anak disuruh les ngaji?Ortunya ngaji aja ga bisa!!!!dsb..dsbb..

3. Target pengasuhan: UMUM, kurang teguh pada prinsip--> hanyut dalam TREND

Temen anak di sekolah pada punya IPOD, Anak buru2 dibelikan -> malu dibilang ga trendy?

Malu anak punyanya HP jadul yg cuma bisa sms/telp?-->dibelikan BB palg mutakhir...

4. Tanggap Teknologi & Gagap Teknologi (Gaptek)

Ortu bisanya memfasilitasi, tapi nol besar dengan pengetahuan mengenai perangkat yg dibelikan buat anak-anaknya. Buktinya: baca sms alay aja ga bisa!...gimana mo ngawasin anak?

5. Memberikan anak perangkat teknologi, tidak tahu akibat negatifnya , tanpa penjelasan dan tanpa persyaratan.

Note dr pembicara: Orang Tua sekarang adalah Generasi ORTU yang ABAI...Generasi ORTU PINGSAN!!Yang penting anak sekolah, diam di rumah didepan Komputer, Games, HP, Televisi -> Yakin, Anak anda AMAN????

6. Berkomunikasi yang baik dan benar : tidak memahami perasaan anak & remaja.



(to be continued)